Petrokimia Gresik Antisipasi Penyebaran COVID-19 di Tempat Ibadah dan Desa/Kelurahan Sekitar Perusahaan

Pemerintah melalui Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menegaskan bahwa BUMN turut berperan serta terhadap upaya pencegahan Coronavirus Disease 2019 atau Covid-19 di berbagai daerah.

Salah satunya diwujudkan dengan membentuk Satuan Tugas (Satgas) Tanggap Covid-19 BUMN di setiap provinsi di seluruh Indonesia. Dalam hal ini, Petrokimia Gresik ditunjuk sebagai koordinator BUMN untuk wilayah Jawa Timur.

Sekretaris Perusahaan Petrokimia Gresik Yusuf Wibisono menjelaskan bahwa perusahaan sepenuhnya mendukung upaya Kementerian BUMN. Sebagai koordinator wilayah Jatim, Petrokimia Gresik telah melaksanakan berbagai program pencegahan Covid-19, baik di lingkup internal hingga masyarakat sekitar perusahaan.

“Pencegahan Covid-19 untuk lingkungan sekitar perusahaan terbagi menjadi dua program, yakni untuk tempat ibadah dan untuk masyarakat sekitar,” ujar Yusuf.

Adapun tempat ibadah yang menjadi sasaran program ini yaitu 22 masjid dan 3 (tiga) gereja yang ada di Kecamatan Gresik, Kebomas dan Manyar.

Selain itu, lanjut Yusuf, setiap tempat ibadah menerima bantuan berupa cairan disinfektan, yaitu karbol sebanyak 3  liter, sabun cair 1 liter, hand soap 5 botol, hand sanitizer 3 botol, dan peralatan lainnya. Juga terdapat banner yang berisikan pesan kepada jamaah untuk selalu waspada pada penyebaran COVID-19, serta bantuan uang tunai senilai 200 ribu rupiah kepada pengelola tempat ibadah.

“Paling utama, kami memberikan edukasi, dan mengajak untuk bersama-sama melakukan praktik pencegahan penularan COVID-19 di masjid dan gereja,” tambahnya.

Sedangkan untuk masyarakat sekitar, perusahaan melakukan penyemprotan disinfektan di delapan desa/kelurahan sekitar perusahaan, antara lain Desa Roomo, Kelurahan Karangpoh, Tlogopojok, Sukorame, Karangturi, Lumpur dan Kroman.

Penyemprotan disinfektan ini dilaksanakan mulai Senin (30/3) hingga Jumat (3/4), dan juga dilaksanakan di jalan-jalan yang ada di sekitar perusahaan dengan menggunakan mobil pemadam kebakaran (PMK) milik Petrokimia Gresik.

Program ini sejalan dengan arahan Menteri BUMN Erick Tohir beberapa waktu lalu, yang mengimbau BUMN untuk melakukan penyemprotan disinfektan hingga level Rukun Tetangga dan Rukun Warga (RT/RW) di sekitar perusahaan.

Selain itu, kegiatan ini juga melengkapi upaya pencegahan Covid-19 yang telah dilakukan Petrokimia Gresik untuk lingkungan sekitar perusahaan. Dimana sebelumnya, perusahaan telah bekerja sama dengan Rumah Sakit Grha Husada menyelenggarakan pelatihan Kader Kampung Sehat bagi masyarakat, yang salah satu materinya adalah pencegahan Covid-19 di lingkungan sekitar.

Terakhir, Yusuf berpesan agar masyarakat tetap waspada, dan mengikuti kebijakan physical distancing yang digencarkan oleh pemerintah. Menurutnya, kepatuhan masyarakat terhadap kebijakan pemerintah berkontribusi besar dalam memutus rantai penyebaran Covid-19.

“Untuk itu, kami mengajak seluruh masyarakat untuk berkontribusi dengan cara masing-masing. Semoga upaya tersebut dapat menekan laju penularan Covid-19, sehingga pandemi ini dapat segera berakhir,” tutup Yusuf. (har)