Lomba Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) yang diadakan PT. Petrokimia Gresik yang melibatkan karyawan internal Petrokimia Gresik, kontraktor dan perusahaan sekitar diikuti 76 regu terdiri 47 regu karyawan internal Petrokimia Gresik, 29 regu kontraktor dan perusahaan disekitar, berlangsung Senin (19/2) lalu, bertempat di Fire Ground Petrokimia Gresik.
Jenis lomba adalah lomba Pemadam Kebakaran (PMK) Breathing apparatus (BA) dan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K).
Lomba kali ini juga melibatkan lomba fotografi, poster serta kuis K3 yang seluruh pesertanya Dari unit kerja yang ada di Petrokimia Gresik.
Dalam arahannya Direksi Produksi Petrokimia Gresik,I. Ketut Rusnaya, bahwa tujuan lomba ini bertujuan ingin mengetahui sejauh mana pengetahuan, kesiapan, dan ketrampilan karyawan, anak perusahaan dan kontraktor terhadap aspek K3 dan menghadapi kondisi darurat perusahaan.
Tidak kalah pentingnya Petrokimia Gresik, target nihil kecelakaan kerja atau Zero Accident selalu tercapai di sepanjang tahujn, tegas Ketut disambut tepuk sorak para peserta lomba.
Penerapan budaya K3, lanjut I. Ketut Rusnaya, menjadi penting mengingat Petrokimia Gresik memiliki kompleksitas fasilitas produksi cukup tinggi.
Saat ini Petrokimia Gresik memiliki 29 pabrik pupuk dan kimia dengan total kapasitas mencapai 7,7 juta ton per tahun.
Kapasitas itu akan terus ditingkatkan di tahun akan datang, dengan hasil yang beragam, mulai dari pupuk, bahan kimia, jasa,serta produk inovasi hasil riset , yang semuanya mengarah pada tercapainya program swasembada pangan.
Pembukaan lomba bulan K3 melibatkan ibu-ibu Perkumpulan Istri Karyawan Petrokimia Gresik (PIKPG) yang memperlihatkan kebolihannya memadamkan kebakaran.
Direksi Produksi juga berharap aspek lomba K3 tidak sekedar menjadi slogan di lingkungan kerja, namun menjadi nilai penting bagi setiap insan perusahaan, bahkan kehidupan sehari-hari, harap I. Ketut Rusnaya. (har)