Semen Indonesia Bedah Rumah Veteran di NTT

Menyambut HUT Kemerdekaan RI tahun 2016, Semen Indonesia menebar kepedulian kepada pejuang veteran RI. Yakni dengan menggelar program bedah rumah veteran. Launching kegiatan bedah rumah ini dilaksanakan di Rumah Yacobus Abi Desa Sainoni RT 2 RW 1 Kecamatan Bikomi Utara Kabupaten Timor Tengah Utara NTT, Senin (18/7).

Acara ini dihadiri langsung oleh Bupati TTU Raymundus Fernandes dan jajaran Muspida setempat. Dari Semen Indonesia hadir Ketua Tim Bedah Rumah Sri Wachyuningsih dan Yudi Ismanto. Dalam sambutannya, Bupati Raymundus menyampaikan terima kasih setinggi-tingginya kepada Semen Indonesia dan PT Pos Indonesia yang telah membantu membangun rumah kepada para veteran. “Kami atas nama warga dan veteran menyampaikan terima kasih tak terhingga kepada Semen Indonesia. Dimana, kami yang jauh masih mendapat perhatian. Ini makin memperkuat ikatan Merah Putih kami kendati tinggal di kawasan perbatasan,” tandasnya.

Dikatakan Sri Wachyuningsih, program bedah rumah ini memang digarap bareng antara Semen Indonesia dengan PT Pos Indonesia. Kedua BUMN ini, mendapat mandat dari Kementerian BUMN untuk menebar kepedulian di NTT. Selain bedah rumah, dua program lain yang di-handle kedua BUMN ini yakni BUMN Mengajar dan Siswa Mengenal Nusantara. “Kami bergerak ke sini atas mandat dari kementerian BUMN. Bagian dari program BUMN Hadir Untuk Negeri,” tandas karyawati yang akrab dipanggil Yuyun ini.

Program bedah rumah ini menyasar 17 rumah veteran yakni sembilan rumah di Kabupaten TTU dan delapan rumah di Timor Tengah Selatan (TTS). Jumlah ini, diperas dari puluhan usulan yang diajukan. “Kami survey ke lapangan sebelum menentukan rumah mana saja yang kita anggap layak untuk dibedah,” jelas Yuyun yang juga Staf Biro Kemitraan. Untuk program bedah rumah ini, SMI mengelontorkan dana sebesar Rp 680 juta untuk masing masing rumah dapat alokasi Rp 40 juta. Dana sebesar itu, dipakai untuk membangun rumah permanen untuk veteran dengan full tembok depan berukuran 6 x 7 meter. Masing-masing rumah terdiri dua tempat tidur dan dilengkapi kamar mandi. “Untuk pembangunannya, kami menggandengn Batalyon Zeni TNI AD,” pungkasnya. (ram)