Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Cabang Gresik Jawa Timur, menyelenggarakan gathering Pusat Pelayanan Kecelakaan Kerja (PLKK) dan Penyakit Akibat Kerja (PAK).
Asisten Deputi Wilayah Bidang Pelayanan Gigih Mulyo Utomo mengatakan, “Kegiatan ini merupakan salah satu upaya kami untuk meningkatkan pelayanan kepada peserta terutama jaminan kecelakaan kerja melalui rumah sakit trauma centre yang kini sudah berubah nama menjadi PLKK,” jelas Gigih .
Ia mengatakan banyak kemudahan yang diperoleh peserta BPJS Ketenagakerjaan dengan adanya PLKK ini.
Peserta dapat menggunakan kartu BPJS Ketenagakerjaan bagi yang mengalami kecelakaan kerja untuk mendapatkan layanan rawat jalan maupun rawat inap di jaringan Rumah Sakit, Puskesmas, dan Klinik di Kabupaten Gresik.
Dokter Nurul Dholam selaku Kepala Dinas Kesehatan, menyampaikan apresiasinya terhadap program yang diluncurkan oleh BPJS Ketenagakerjaan ini.
Ia berharap kerja sama yang baik dapat terjalin antara BPJS Ketenagakerjaan dengan Pusat Pelayanan Kecelakaan Kerja demi meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
“Semoga hal ini dapat mendukung terwujudnya pelayanan kesehatan yang bagi masyarakat yang cepat, tepat, dan professional,” jelasnya.
Kabid Pelayanan BPJS Ketenagakerjaan Cabang Gresik, Dini Mulyani mengatakan dengan terjalinnya kerja sama ini maka BPJS Ketenagakerjaan Gresik memiliki sebanyak 71 PLKK dan 1 PLKB yang tersebar di wilayah Gresik. Saat ini tercatat jumlah klaim BPJS Ketenagakerjaan Gresik periode Januari – November 2017, sejumlah 15.837 Kasus dengan nominal Rp 167.813.282.300,94. (har)