Sinergitas antara pemuda Karangtaruna desa Pulopancikan, Kecamatan Gresik, Kabupaten Gresik dan Perusahaan Pertamina Lubricant rupanya terus bergulir. Terbukti berbagai macam kegiatan pun mereka lakukan bersama.
Menurut informasi yang dihimpun dari Iis Afandi selaku Ketua Karangtaruna, organisasi yang ia pimpin tahun ini akan mendapat bantuan social dari program CSR (Corporate Social Responcibility).
Dia menjelaskan bahwa nantinya bantuan yang diberikan oleh perusahaan tersebut akan ia gunakan untuk mengembangkan usaha koperasi yang telah ia bentuk bersama rekan-rekannya.
“Alhamdulillah, kami mendapat kesempatan untuk difasilitasi mendirikan usaha koperasi yang telah kami bentuk bersama rekan-rekan,” ujarnya, Sabtu (27/01/2018).
Dirinya mengaku bersyukur, karena atas sinergitas antara organisasi yang ia pimpin dengan perusahaan nantinya mampu mewujudkan harapan bahwa untuk membantu desa dalam memberdayakan masyarakat di sekitar desa Pulopancikan.
“Kami dan rekan-rekan karangtaruna memang sejak awal ingin memberikan kontribusi bagi desa melalui pemberdayaan masyarakat. Artinya, melalui koperasi yang kami bentuk, setidaknya mampu memberikan manfaat bagi warga sekitar,” imbuhnya.
Ia juga mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik senantiasa memberikan dukungan yang positif terhadap program-program kepemudaan.
Terbukti, pemkab Gresik melalui pihak terkait memberikan kemudahan dalam proses perijinan dalam pendirian koperasi karangtaruna desa Pulopancikan.
Sementara itu, Supervisor HSSE Pertamina Lubricant Ifan Sri Widodo membenarkan bahwa pihanya kini menjalin hubungan baik dengan karangtaruna di desa Pulopancikan. Salah satunya adalah dengan memberikan bekal kepada pemuda karangtaruna untuk menjadi Enterpreneur (wirausahawan).
“Memang sudah menjadi tanggung jawab social kami selaku perusahaan kepada masyarakat. Dan kami yakin bahwa Karangtaruna desa Pulopancikan bisa kami ajak kerjasama dengan baik,” katanya.
Ia menjelaskan bahwa melalui koperasi yang dibentuk oleh Karangtaruna, pihaknya telah memberikan fasilitas berupa tempat untuk usaha mengembangkan bengkel motor dan cuci motor. “Nantinya karangtaruna yang menjadi pelaksana program tersebut,” ujar Ifan.
Pria kelahiran Cilacap itu juga menjelaskan bahwa pihaknya juga menggandeng Karangtaruna untuk mengembangkan usaha pellet (pakan ikan). Ia mengklaim bahwa usaha pembuatan pakan ikan dengan komposisi podol ikan (jeroan ikan) yang diramu dengan daun-daunan, dedek, polar dan undur-undur (binatang yang ada di tepi laut) itu memiliki banyak manfaat.
“Kami mengajak perwakilan dari Karangtaruna untuk melakukan study banding ke Yogyakarta untuk mempelajari langsung pembuatan pellet ikan,” papar Ifan.
Disana, mereka akan bertemu dengan tim Teknik Lingkungan UPN Veteran Yogyakarta yang juga tengah membantu untuk mengembangkan pengolahan pellet ikan ini. Sebab, perguruan tinggi tersebut memiliki program Tri Dharma Perguruan Tinggi, yakni terkait dengan pengolahan pellet tersebut.
Disamping memiliki kandungan protein yang sangat tinggi, ia optimis bahwa usaha pembuatan pellet (pakan ikan) itu memiliki nilai ekonomi yang tinggi. Dan secara otomatis, usaha tersebut akan melibatkan masyarakat untuk proses pengembangannya.
“Dengan begitu, harapan pemuda karangtaruna untuk memberdayakan masyarakat dapat terwujud,” imbuhnya.
Ia juga berterima kasih atas dukungan pemerintah kabupaten (pemkab) Gresik kepada pemuda Karangtaruna. “Kami ucapkan terima kasih kepada pemkab Gresik, dinas terkait hingga pemerintah desa yang telah bersama-sama membantu kami memfasilitasi karangtaruna untuk mengembangkan usahanya,” pungkas Ifan. (har)