Kepala Desa Sekapuk, Abdul Halim.

Sukses Menjadi Desa Miliarder, Kades Sekapuk Jadi Motivator Nasional

Predikat baru disandang Kades Sekapuk, Kecamatan Ujungpangkah, kabupaten Gresik, Jawa Timur setelah dijuluki Ki Begawan Setigi dan Kades Miliarder, kini Kades Abdul Halim juga dikenal sebagai motivator nasional.

Kesuksesannya mengelola Wisata Desa yang bernama Setigi (Selo-Tirto-Giri) hingga berhasil menjadi Desa Miliarder ternyata menjadi sumber inspirasi dan motivasi bagi banyak kalangan.

Alhasil, Abdul Halim yang juga dijuluki Kades ‘Gila’ ini, justru membuat banyak orang tergila-gila. Tak hanya perorangan, namun berbagai komunitas, lembaga, serta instansi, baik pemerintah maupun swasta memintanya langsung untuk berbagi ilmu.

“Kemarin, saya diundang Dinas Kehutanan Bojonegoro untuk menjadi narasumber dengan mengusung tema ”Pengalaman Membangun Wisata Miliarder di Desa Sekapuk. Adapun pesertanya dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan serta Bumdes di 5 kabupaten, diantaranya Gresik, Bojonegoro, Tuban, Lamongan dan Sidoarjo,” terang Kades Sekapuk Abdul Halim, Selasa (22/9/2020).

Sebelumnya, ia juga diundang Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan di Pusat Pendidikan dan Pelatihan Pegawai untuk memberikan motivasi sekaligus pengalamannya terkait kepemimpinan.

Kades Sekapuk itu juga pernah dihadirkan sebagai narasumber di Universitas Brawijaya dengan menyampaikan materi “Pengembangan dan Tata Kelola Desa Maju dan Sejahtera”. Pesertanya dari seluruh Kades se-Kabupaten Tulungagung.

Tak mau ketinggalan, BRI Jakarta juga mengundangnya sebagai narasumber dalam Webinar Desa Brilian 01 Strategi Pemulihan Ekonomi Desa di Masa Pandemi. Sementara Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Provinsi Jawa Timur juga mengundang Webinar dengan tema Pinjaman Murah Khusus BumDesa.

“Insya Allah, minggu depan, saya diundang Dinas Sosial Pemprov Jatim sebagai narasumber dengan materi “Sukses Story Terintegrasinya Pembangunan Desa untuk Kesejahteraan Sosial”. Bismillah, mugi migunani, semoga manfaat,” pungkas Kades yang tetap sederhana dan merakyat itu. (har)