Kapal penumpang yang melayani rute penyeberangan dari pelabuhan Gresik menuju Pulau Bawean tengah disiapkan untuk menerapkan penjualan tiket dengan sistem online.
Hal itu dikemukakan Humas Kantor Syahbandar Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kabupaten Gresik, Nanang Afandi, di Gresik Selasa (2/8/2016). Sistem tiket online ini diyakini dapat memudahkan dan efisien bagi para calon penumpang.
“Tidak perlu lagi antre di pelabuhan, dan sudah bisa memastikan diangkut kapal penyeberangan karena sejak dari rumah telah mengantongi tiket,” kata Nanang.
Rencana penerapan sistem penjualan tiket kapal online ini tidak lepas dari adanya desakan dari Kementerian Perhubungan, guna mencegah terjadinya penumpukan penumpang di pelabuhan.
Untuk itu, KSOP telah menjadwalkan pertemuan dengan Dinas Perhubungan Gresik, Dinas Perhubungan Jawa Timur, serta perusahaan pemilik kapal yang melayani penyeberangan Gresik-Bawean.
“Jadwalnya pekan ini. Tapi, selama ini kami juga terus berkoordinasi dengan sejumlah pihak tersebut terkait rencana penerapan sistem tiket online untuk kapal penyeberangan di Pelabuhan Gresik,” jelasnya.
Namun, pihak KSOP Gresik belum bisa memastikan kapan sistem tiket online mulai diterapkan. Termasuk apakah nantinya tidak ada lagi loket penjualan tiket seperti yang diterapkan selama ini.
“Dalam pertemuan nanti, semua itu akan dibahas. Termasuk teknis pelaksanaan dan sebagainya,” pungkas Nanang. (beritagresik.com)